Fakta Alasan, Kenapa Yahudi Sangat Terlihat Digdaya, Ditakuti, Dan Dihormati

Baca Juga :"Alasan, Mengapa Pria Lebih Suka Bercinta Pagi Hari Dan Wanita Malam Hari"
Tahukah Anda, Kenapa Yahudi Sangat Terlihat Digdaya, Ditakuti Dan Dihormati

Uniknya-Artikel Tahukah Anda, Yahudi saat ini terlihat sangat digdaya, ditakuti, dan dihormati? Sehingga semua orang terpaksa harus Taat, Tunduk, Dan PAtuh?
Beberapa fakta berikut ini akan menjelaskan kenyataan yang sulit dibantah, tentang apa beda yahudi israel dengan umat Isla, Khususnya Dewasa ini.

Ini adalah sunnatullah. Meskipun kebatilan asal dimanage dan dikelola secara Profesional. memang bisa kuat dan menang, sebaliknya, meski kita berada dibarisan kebenaran tapi kalau mengelolanya Asal-Asalan hanya mengandalkan DO'a demo lalu Do'a sambil mengutuk terus Do'a sambil demo lagi tanpa mau Berbenah dan berkarya nyata, Secara Sunnatullah wajar kalau kalah,Jatuh, Bahkan Nyungsep!!.

Tulisan ini diUpdate tentu bukan untuk melecehkan Umat ISlam, Apalagi menghina. justru tulisan ini ingin mengingatkan bahwa ternyata kita masih perlu banyak Berbenah diri, Saya, Anda, Ataupun kita semua, Dan siapa saja yang merasa muslim. Sebelum nantiya pertolongan Allah SWT datang. Kalau keadaan kita masih seperti ini terus, kira kira apakah kita sudah berhak untuk mendapatkan pertolongan darinya (Allah SWT).

Alasan 1

Israel berpenduduk 5juta jiwa, tapi punya saudara Yahudi DiAmerika 5Juta dan diberbagai belahan dunia lain sekitar 5Jutaan lag. Total ada 15Juta doang kan? tapi meskipun cuma 15juta, ternyata yahudi didunia yang sebenarnya sering saling silang diantara sesama kelompok , tapi kalau sudah bicara tentang Cita-Cita bersama membangun negeri ISrael Raya, Mereka sangat akur, Kompak, Dan tidak segan segan menggelontarkan MilLyaran dolLar dari kocek mereka Sendiri.

Lalu Umat islam?? Ohh, Umat islam yang Dipalestina Memang cuma 3Juta Doang, Tapi sebenarnya saudara-saudaranya diluar Palestina cukup banyak di-indonesia saja tidak kurang berjumblah 200Juta. Kalau didunia mencapai 1,5 Milyar. tapi sayangnya 1,5 Milyar didunia itu hidup Miskin, Bodoh, Terbelakang, Negeri mereka masing-masing juga Dijajah Baik secara resmi ataupun tidak resmi. Kekayaan Alam mereka dikeruk oleh Ratusan perusahaan Multinational milik Yahudi dan mereka hanya bisa pasrah.

Baca Juga :"Mengapa Payudara Musti Terasa Nyeri Saat Sedang PMS?"
Alasan 2

Yahudi Sudah mencita-citakan berdirinya Israel Raya sejak berabad-abad yang lalu. dan bukan cuma Omong Kosong, Demo, Ataupun Melongo Plolang Plolong, Tapi mereka bekerja sama siang dan malam bahu membahu dengan tekun, susah payah, susah tidur pula.
Tiap bayi yang lahir dari rahim Ibu-Ibu yahudi sudah dipasangi Cita-Cita besar dialam bawah sadar mereka untuk membangun israel Raya.
Cita-Cita tiap anak yahudi sekilas sama saja dengan Anak-Anak muslim seperti dokter, Insinyur, Kopilot, Dan sejenisnya. Ttapi, ada perbedaan mendasar, yakni bukan sekedar dokter, Tapi dokter yahudi yang bekerja keras dan profesional untukkepentingan Yahudi.

Kelihatan sepele, tapi keduanya sangat Berbeda. anak-Anak muslim kita sekedar Bercita-Cita jadi dokter, Insinyur, Pilot saja. Tanpa embel embel demi kepentingan tegaknya Agama Islam sebagai umat terbaik. Paling-Aplin cuma biar jadi orang kaya, Tidak lebih.

Anak-Anak yang lahir dari rahim ibu-ibu yahudi dipastikan oleh kedua orang tuanya untuk bisa berbicara Cas-Cis-Cus Bahasa yahudi, bahasa Ibrani. Karena bahasa adalah ibrani itulah Syiar Agama mereka.
dalam bahasa ibrani itulah semua yahudi dipersatukan, dan Bendera Bintang David itu pun berkibar di Tengah-Tengah Negeri muslim merdeka.

Sebaliknya, Umat isla dinegeri Arab Ramai-Ramai mempopulerkan bahasa para penjajah, termasuk bahasa amiyah (Pasar) yang sangat merusak Originalitas Bahasa Al-Qur'an dan hadits. Sedangkan Anak- Anak muslim dinegeri bukan arab, sama sekali tidak mendapatkan hak mereka untuk mengebal Bahasa Nabi Mereka.

Sekolah Dasar ««Yang Terpaksa Pakai Duit»» yang mereka dirikan pun tidak pernah memberi porsi cukup agar Anak-Anak yang lahir dari Rahim Ibu-Ibu muslim bisa berbahasa arab, lisan dan tulisan. Pantas saja 1,5 MilLyar Umat Islam di dunia tidak pernah merasa sehati, karena lidah mereka pun sudah berbeda. Orag tua mereka tidak pernah merasaberdosa Ketika Anak-Anak mereka tumbuh dengan buta bahasa Arab. Yang Kebanyakan dari fikiran Kedua orangnya hanyalah "Bahasa Arab Cukup Itu Cukup buat Ustadz doank".

Terbukti para aktifitas itu tidak pernah gundah kalau Anak-Anak mereka tidak bisa Berbahasa Arab.

Alasan 3

15Juta orang yahudi didunia adalah orang yang sangat fanatik dan mengerti «Syariah» yang mereka miliki sendiri. Di hotel atau penerbangan International, rasanya kita lebih sering mendengar Istilah KOHOSER ketimbang makanan halal versi umat Islam. Padahal dalam beberapa, Kosher itu lebih rumit dari makana halal. Contoh : Kelinci, Unggas liar, Ikan yang tidak bersirip atau bersisik, kerang dan lainnya yang halal dalam Islam, tapi dalam Syariat Yahudi Tetap Haram.

Syariat yahudi tidak membolehkan makan daging bersama Susu kecuali waktu makannya terpisah, selain iitu Potongan-Potongan daging tertentu, meskipun dari hewan yang Halal, juga dianggap tidak Kosher. Padala dalam islam hukumnya Halal. Hebatnya lagi, jutaan yahudi bisa mentaati untuk tidak makan kecuali Kosher saja.

Lalu, bagaimana dengan Umat Islam?

hmmm, terkadang kita juga harus malu. Menggingat begitu banyak Umat Islam yang memakan makanan yang Jelas-Jelas Haram, Tapi santai santai saja. Sama sekali tidak ada rasa bersalah dalam diri mereka saat menenggak makanan Haram.

Alasan 4

Syariat Islam dan Yahudi sama sama menharamkan riba untuk umatnya. Bedanya Yahudi boleh makan riba Dari Umat Lain, seperi Umat islam. Tapi sesama Yahudi mereka pantang untuk memakan riba. Lalu bagaimana dengan umat Islam? Meski bank Syariah sudah ada sejak tahun 90-an tahun, Ternyata umat islam masih lengket dengan Bank Riba.

Baca Juga :"Ketika Non Muslim Masuk Masjid, Bolehkah?"

Tweet